Perang Sahur Antargeng, 3 Remaja di Surabaya Ditangkap
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Sat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya menangkap tiga remaja yang terlibat dalam aksi perang sahur antergeng hingga membuat korbannya terluka.
Mereka ialah IQ (17), SL (16) dan SR (14). Ketiganya masih berstatus pelajar di Kota Surabaya yang berasal dari geng Independent Sliwer.
Korbannya berinisial RB (17) yang belum diketahui berasal dari geng mana.
Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak AKP Arief Ryzki Wicaksana menjelaskan perang sahur itu terjadi di Jembatan Genting Asemrowo pada Minggu (9/4).
Aksi tawuran itu berawal saat salah satu tersangka SL dari anggota geng Independent Sliwer mengirimkan pesan melalui aplikasi chat kepada geng lain yang berisi saling menantang untuk tawuran.
Setelah disepakati, tawuran dilakukan pada Minggu sekitar pukul 01.00 WIB.
“Ketiga pelaku tersebut kemudian menuju lokasi dengan menggunakan sepeda motor Honda Beat berboncengan tiga,” kata Arief saat konferensi pers di Mapolres Pelabuhan Tanjung Perak, Selasa (11/4).
SL sebagai joki atau yang mengendarai sepeda motor, IQ berada di tengah dengan membawa sebilah celurit graga, dan SR duduk di belakang dengan membawa sarung yang ujungnya diikat.
Remaja di bawah umur diringkus polisi usai lukai orang saat perang sahur di Jembatan Genting Asemrowo Surabaya
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News