Konon 7 Staf DPRD Surabaya Positif Narkoba, Begini Tanggapan Dewan & BNN
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Seluruh staf DPRD Kota Surabaya, baik ASN maupun tenaga kontrak, menjalani tes urine, Selasa (13/12).
Kabarnya, dari ratusan pegawai yang menjalani pemeriksaan tes urin, tujuh di antaranya diduga positif narkoba.
Sekretaris DPRD Kota Surabaya Muntandar mengungkapkan pihaknya belum mendapatkan hasil pemeriksaan dan laporan dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Surabaya.
Dari 362 peserta pemeriksaan, 41 orang belum melakukan tes urine sehingga dibuatkan surat agar bisa menjalani tes tersebut.
“Hasilnya, belum keluar. Jadi, memang masih ada yang belum melakukan tes urine. Sehingga hari ini saya buatkan surat untuk melakukan tes susulan,” kata Muntandar saat dikonfirmasi Rabu (14/12).
Dia belum mengetahui secara pasti terkait dengan dugaan adanya staf yang dikabarkan positif narkoba.
“Nah, ya itu selama belum ada data akurasi BNN, saya enggak berani omong,” ujarnya.
Humas BNN Kota Surabaya Singgih Widi Pratomo mengatakan belum bisa mengungkapkan terkait hasil tes urine staf DPRD itu.
Seluruh staf DPRD menjalani tes urine. Walhasil tujuh orang dikabarkan positif narkoba. Waduh!
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News