Sering Diejek Keluarga Suami Gegara Tak Bisa Beri ASI, Ibu di Jember Depresi
jatim.jpnn.com, JEMBER - Seorang ibu di Jember tega membuang bayinya ke sumur beberapa waktu lalu.
Namun, ada cerita memilukan yang melatarbelakangi tindakan ibu tersebut.
Kapolres Jember AKBP Hery Purnomo mengungkapkan ternyata motif tersangka ibu pembuang bayi ke sumur itu akibat depresi.
Keluarga suami sering merundungnya. Nahasnya, pasutri itu tinggal bersama keluarga besar sang suami.
"Kerap diejek oleh keluarga suami karena tidak bisa memberi ASI kepada anaknya yang baru berusia satu bulan," kata Hery, Rabu (31/3).
Tersangka berinisial FN (25) tersebut sehari-hari bekerja sebagai guru PAUD, sementara suaminya seorang petani.
Peristiwa bayi hilang itu sempat membuat geger warga sekitar.
Tak lama, sang ibu FN diketahui orang yang melakukan pembunuhan dengan melemparkan bayinya ke dalam sumur di dalam rumah.
Seorang ibu di Jember depresi setelah menjadi korban perundungan (bullying) oleh keluarga besar suaminya. Dia bahkan nekat melakukan ini.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News