Sindikat Pencuri Elpiji 3 Kg di Bojonegoro Diringkus Polisi, Ratusan Tabung Disita
jatim.jpnn.com, BOJONEGORO - Polres Bojonegoro meringkus sindikat spesialis pencuri ratusan tabung elpiji tiga kilogram setelah beraksi di empat TKP.
“Dua pelaku dan seorang penadah diamankan Sat Reskrim Polres Bojonegoro beserta barang bukti 289 tabung elpiji hasil curian,” ujar Kapolres Bojonegoro AKBP Mario Prahatinto, Jumat (10/1).
Mario mengatakan kedua pelaku berinisial VA (24) dan RE (20) warga Desa Dermawuharjo, Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban menyusuri jalanan menggunakan kendaraan roda empat pada malam untuk mencari toko atau pangkalan elpiji yang sepi.
"Setelah mengetahui target toko elpiji, pelaku merusak kunci toko menggunakan gunting besi untuk jalan masuk ke toko," katanya.
Tabung elpiji hasil curian itu kemudian dijual kepada W (27) warga Desa Bakalan, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro.
"Setiap tabung elpiji kosong dihargai Rp125 ribu dan yang masih ada isinya seharga Rp140 ribu," jelasnya.
Menurutnya, selama empat bulan menjalankan aksinya di empat TKP yang ada di Kecamatan Ngraho, Margomulyo, Trucuk dan dua lokasi di Kecamatan Kalitidu, para pelaku berhasil menjual 289 tabung elpiji tiga kilogram.
Dia menjelaskan dari total tabung yang dicuri tersebut, sebanyak 200 tabung masih berisi gas dan 89 tabung kosong. Dalam aksinya, kedua pelaku mendapatkan keuntungan mencapai Rp39 juta, dan penadah memperoleh keuntungan Rp6,3 juta.
Polres Bojonegoro meringkus dua pelaku pencuri dan penadah elpiji tiga kilogram.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News