Masyarakat Surabaya Waspada, Beredar Penipuan Catut Nama Wali Kota Eri Cahyadi
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Masyarakat Surabaya diimbau untuk tidak percaya jika menerima pesan dari Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi untuk meminta dan menawarkan sesuatu. Hal itu dipastikan modus penipuan.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Surabaya M. Fikser mengungkapkan baru-baru ini kembali terjadi modus penipuan yang mengatasnamakan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.
Adapun nomor yang digunakan adalah 0812-6904-466. Guna meyakinkan juga dipasang foto profil bergambar Eri Cahyadi.
“Itu adalah oknum yang mengatasnamakan Pak Wali Kota Eri Cahyadi. Nomor yang mengirim pesan Whatsapp itu bukanlah nomor beliau. Warga Surabaya harus lebih berhati-hati dan waspada terhadap aksi penipuan apapun,” kata Fikser pada Senin (30/12).
“Jika menerima pesan singkat atau telepon yang mengatasnamakan jajaran Pemkot Surabaya, harap berhati-hati. Jika pesan tersebut berisi permintaan tertentu atau menawarkan hal mencurigakan, dapat dipastikan itu adalah penipuan,” imbuh dia.
Fikser juga mengingatkan seluruh pegawai di lingkungan Pemkot Surabaya, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), serta masyarakat umum agar tidak mudah percaya terhadap pesan yang mencurigakan.
"Saya berharap masyarakat tidak langsung mempercayai informasi dari pesan-pesan mencurigakan tersebut. Pemkot Surabaya tidak bertanggung jawab atas segala bentuk kerugian yang ditimbulkan akibat ulah oknum tidak bertanggung jawab,” tuturnya.
Fikser menyatakan Pemkot Surabaya juga meningkatkan pengawasan dan edukasi terkait modus penipuan.
Modus penipuan catut nama Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bertebaran, masyarkat harap waspada
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News