Cuaca Ekstrem, Jalur Pendakian Gunung Semeru Ditutup Mulai 2-16 Januari 2025

Senin, 30 Desember 2024 – 20:22 WIB
Cuaca Ekstrem, Jalur Pendakian Gunung Semeru Ditutup Mulai 2-16 Januari 2025 - JPNN.com Jatim
Gunung Semeru yang terpantau dari Pos Pengamatan Gunung Semeru di Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Senin (15/4) pagi. ANTARA/HO-PVMBG

Jalur pendakian Gunung Semeru sempat ditutup selama lima tahun, sebelum akhirnya dibuka kembali pada 23 Desember 2024. Pembukaan tersebut diumumkan oleh Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni, dengan koordinasi bersama Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).

Untuk jalur pendakian yang dibuka, batas pendakian hanya sampai kawasan Ranu Kumbolo, dengan kuota harian yang disediakan sebanyak 200 pendaki. Pendaki juga diwajibkan untuk didampingi oleh pemandu terdaftar dari Persatuan Pemandu Gunung Semeru Terdaftar (PPGST).

Adapun pembelian tiket pendakian hanya dapat dilakukan secara daring di https://bookingsemeru.bromotenggersemeru.org/kapasitas. (mcr12/jpnn)

TNBTS memutuskan menutup jalur pendakian Gunung Semeru untuk sementara waktu mengantisipasi cauca ekstrem pada awal Januari 2025.

Redaktur & Reporter : Arry Dwi Saputra

Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News