Wali Kota Eri Minta Agar PSN SWL Tak Rusak Mangrove dan Jamin Nasib Nelayan
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Kawasan Kenjeran Surabaya menjadi salah satu wilayah yang masuk Proyek Strategi Nasional (PSN). Rencananya, di sana bakal dibangun Surabaya Waterfront Land (SWL).
Rencana itu rupanya ditolak berbagai pihak, salah satunya nelayan yang berada di kawasan tersebut serta dampak lingkungan yang ditimbulkan. Sebab, proyek SWLT bakal dibangun dengan cara reklamasi.
Reklamasi adalah perluasan daratan yang dilakukan dengan cara memanfaatkan area yang sebelumnya tidak digunakan.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi telah bersurat kepada Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), yang berisi permohonan agar proyek tidak menganggu keseimbangan lingkungan dan masyarakat pesisir.
“Jadi, pemkot sudah buat surat ke kementerian bahwa yang pertama terkait alam mangrove-nya,” kata Eri, Sabtu (10/8).
Kemudian, surat itu juga berisi bahwasanya nelayan yang berada di sekitar lokasi proyek harus mendapatkan manfaatnya.
“Kedua, jika digunakan maka nelayan harus dapat hasil, bahkan jauh lebih bagus atau lebih tinggi dari hasil dia sebelum ada kegiatan PSN itu,” tuturnya.
Pihaknya akan bertemu dengan KKP membahas PSN SWL, yang akan dilaksanakan pada jarak 300 meter dari pesisir timur Surabaya, terbentang dari Wonorejo hingga Mulyorejo.
PSN SWL boleh dikerjakan asal tak ganggu ekosiste mangrove dan jamin nasib nelayan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News