LLDIKTI VII Jatim Selidiki Dugaan Pungli Jual-Beli Jabatan Gubes

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VII Jawa Timur menerima laporan terkait dugaan pungli dalam proses pengajuan jabatan guru besar (gubes).

Pungli itu diduga tak lepas dari dari peran serta asesor atau tim penilai angka kredit (PAK) nasional bersama oknum di internal LLDIKTI VII Jatim.

Menindaklanjuti temuan itu, LLDIKTI VII Jatim memastikan akan mengusut tuntas kasus tersebut. Sebab, pihaknya menilai bahwa pungli itu merupakan tindakan korupsi dan harus diberantas.

Kepala LLDIKTI VII Jatim Prof Dyah Sawitri mengecam keras dan sangat menyayangkan dugaan penyimpangan tersebut.

LLDIKTI VII Jatim sebagai lembaga pendidikan terus berkomitmen untuk menjunjung tinggi integritas. Sebab, saat ini pihaknya sedang dalam pembangunan Zona Integritas (ZI) agar terwujud wilayah bebas korupsi dan birokrasi bersih melayani.

"Menyikapi informasi yang belakangan ini santer diberitakan terkait dugaan pungli dalam layanan pengajuan jabatan guru besar. Maka kami di LLDIKTI VII Jatim akan melakukan penelusuran internal secara komprehensif untuk mencari tahu siapa oknum yang bermain di dalamnya,” kata Prof Dyah, Jumat (9/8).

Pihaknya juga siap bekerja sama dan membuka diri apabila inspektorat turut serta dalam melakukan penyelidikan.

Prof Dyah menyatakan seluruh layanan akademik di LLDIKTI VII Jatim tidak dipungut biaya sepeser pun alias gratis.