Monumen Knalpot Suroboyo Diharapkan Jadi Pengingat Pentingnya Patuh Lalu Lintas
Pasma menyebutkan bahwa ada sekitar 2000 pelanggaran yang tercatat akibat penggunaan knalpot brong, yang meresahkan warga.
“Monumen ini tidak hanya sebagai simbol ikon, tetapi mengingatkan kita bisa menaati peraturan lalu lintas agar Surabaya menjadi lebih tenang dari suara knalpot brong,” tuturnya.
Operasi penertiban yang dilakukan pihak kepolisian menargetkan pengendara di rentang usia 25-29 tahun serta pengendara di bawah umur.
Hal itu bertujuan untuk meningkatkan ketertiban dan kenyamanan lalu lintas serta mengurangi angka kecelakaan.
“Kami juga memberikan imbauan kepada masyarakat mengenai pentingnya mematuhi peraturan lalu lintas,” tuturnya.
“Ini adalah komitmen kami untuk menjaga ketertiban dan kenyamanan di kota Surabaya serta meningkatkan kepatuhan lalu lintas,” imbuh dia.
Monumen knalpot brong kini menjadi simbol nyata dari upaya penegakan hukum di Kota Surabaya serta harapan untuk menciptakan lingkungan lalu lintas yang lebih tertib dan aman bagi semua.
Sementara itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan monumen knalpot yang baru saja diresmikan menjadi simbol sinergitas antara Polrestabes Surabaya dan Pemkot Surabaya.
Resmikan monumen knalpot, begini pesan Kapolrestabes Surabaya
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News