Mobil Pengangkut Sapi di Bangkalan Tiba-Tiba Diberhentikan, Ternyata

Sabtu, 15 Juni 2024 – 21:00 WIB
Mobil Pengangkut Sapi di Bangkalan Tiba-Tiba Diberhentikan, Ternyata - JPNN.com Jatim
Pemeriksaan hewan oleh petugas Dinas Peternakan Kabupaten Bangkalan. (ANTARA/HO-Disnak Bangkalan)

Selain menemukan adanya pengiriman sapi ke luar Madura yang tidak prosedural, Disnak Bangkalan menolak permohonan SKKH oleh pedagang sapi di Kabupaten Bangkalan.

Dia menjelaskan penolakan itu karena pemilik sapi tidak mau membawa sapi kepada petugas dan hanya mengajukan permohonan secara daring melalui aplikasi sistem informasi kesehatan hewan nasional.

"Sesuai ketentuan, selain mengajukan permohonan secara daring, sapinya juga harus dibawa atau ditunjukkan kepada petugas," tuturnya.

Petugas mengeluarkan surat keterangan, berdasarkan sejumlah fakta, di antaranya sapi tersebut telah divaksin dan telah dipasang ear tag atau tanda pengenal berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan hewan yang dilakukan petugas sebelumnya.

Sesuai data Disnak Bangkalan, jumlah pemohon SKKH yang terpaksa ditolak 16 orang yang semua warga Bangkalan.

Hingga Jumat (14/6), tercatat 12.029 hewan ternak dikirim ke luar daerah itu, terdiri atas sapi dan kambing, dengan tujuan sejumlah kabupaten/kota di Jawa Timur, Jawa Tengah, Jakarta, dan Kalimantan. (antara/mcr12/jpnn)

Sapi-sapi yang hendak dikirim ke Ngawi dan Jombang dari Bangkalan ternyata tak dilengkapi SKKH.

Redaktur & Reporter : Arry Dwi Saputra

Sumber Antara
Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News