Bau Menyengat di TPS Benteng Pancasila Ganggu Warga, Pj Wali Kota Turun Tangan

jatim.jpnn.com, MOJOKERTO - Bau sampah menyengat di Tempat Pembuangan Sementara (TPS) Benteng Pancasila, Kota Mojokerto mengganggu kenyamanan warga setempat.

Hal tersebut direspons oleh Pj Wali Kota Mojokerto Ali Kuncoro dengan langsung turun ke lokasi bersama Sekretaris Daerah dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) menangani permasalahan bau sampah menyengat tersebut.

Pihaknya mengerahkan tiga unit truk dan satu ekskavator atau mesin pengeruk untuk mengangkut tumpukan sampah yang mayoritas sampah rumah tangga tersebut.

"Saat ini juga langsung kami bersihkan dan kami angkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Randegan di Kelurahan Kedundung," ucap Ali saat meninjau TPS Benteng Pancasila.

Menurutnya, selama ini petugas DLH Kota Mojokerto rutin melakukan pengangkutan dan pengendalian agar sampah tak sampai ke jalan.

"Permasalahannya ada beberapa alat berat yang dimiliki DLH mengalami kerusakan sehingga kendaraan pengangkut sampah yang menuju pusat pembuangan sampah sedikit terhambat," tuturnya.

Namun, Ali telah memerintahkan dinas terkait segera melakukan perbaikan alat berat yang rusak sembari menunggu perbaikan. Dia juga memerintahkan menyewa alat berat dari pihak ketiga untuk sementara waktu.

"Persoalan sampah ini harus segera diatasi karena produksi sampah dari masyarakat ini setiap hari, apalagi Lebaran kemarin meningkat," katanya.

Setelah meninjau TPS Benteng Pancasila, Ali kemudian meninjau TPS Semeru dan TPA Randegan.

Selama ini Pemkot Mojokerto telah berupaya mengatasi permasalahan sampah yang menumpuk di TPA Randegan, salah satunya menggunakan metode landfill untuk meminimalkan dampak sampah terhadap kesehatan manusia dan lingkungan.

Walakin, Ali mengimbau masyarakat untuk mengoptimalkan bank sampah yang tersebar di lingkungan-lingkungan guna mengurangi sampah yang masuk ke TPA.

"Kami mengimbau kepada masyarakat supaya memilah sampah sebelum sampah tersebut dibuang," ujarnya. (antara/mcr12/jpnn)