Kasus DBD di Surabaya Meningkat, National Hospital Lakukah Edukasi Pencegahan
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Rumah Sakit National Hospital Surabaya mencatat dari awal tahun hingga April 2024 telah menangani 75 kasus demam berdarah atau DBD. Rata-rata warga yang terjangkit masih berusia di bawah 14 tahun.
Direktur Utama National Hospital dr Azwan Hakmi Lubis SpA MKes mengutarakan angka tersebut meningkat sejak Januari 2024.
“Puluhan (penderita) kasus tersebut dari rentang usia 0-64 tahun yang dirawat,” kata dr Azwan saat ditemui di sela-sela pembagian takjil National Hospital, Sabtu (6/4).
Guna menekan kasus demam berdarah, dia mengungkapkan pentingnya melakukan pencegahan seperti memperhatikan kebersihan saluran air hingga genangan air.
Dokter spesialis anak National Hospital Achmad Yuniari Heryana SpA mengungkapkan telah menangani lima pasien demam berdarah dalam waktu seminggu.
“Kasus DBD meningkat lagi. Dari yang ringan hingga bentuknya yang berat, dari yang classic hingga dengue. Karena itu harus sudah mulai meningkatkan kewaspadaan,” tutur Achmad.
Dia meminta masyarakat untuk tetap menjaga kebersihan rumah mulai dari menguras tempat penampungan air hingga mendaur ulang beberapa tempat yang bisa menjadi nyamuk demam berdarah berkembang biak.
“Nyamuk demam berdarah sukanya sama air yang bersih dan tidak mengalir,” ujarnya.
National Hospital beri edukasi pencegahan kasus demam berdarah yang angka kasusnya terus meningkat dari awal tahun ini.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News