Buka FKG Baru, UC Siap Cetak Dokter Gigi yang Berinovasi dengan Teknologi

“Selain dibekali ilmu kesehatan dan fasilitas canggih, mahasiswa juga dibekali ilmu entrepreneurship,” kata dia.

UC, kata dia, ingin membentuk individu yang mandiri dan bisa berinovasi. 

“Jadi, tidak menjadi individu yang bergantung, tetapi menjadi individu yang bisa menciptakan pola pikir berbeda dan menemukan solusi dari permasalahan yang muncul,” tuturnya.

Sementara itu, Dekan FKG Unair Prof Dr Muhammad Luthfi mengaku bangga dan bahagia UC meluncurkan fakultas baru tersebut dengan keunggulan advance dental technology.

"Kami mendukung penuh karena ini terobosan baru, berdampak pada semua sektor. Kalau tidak melakukan ini akan tertinggal," ucapnya.

Menurutnya, keterlibatan teknologi dalam dunia kedokteran gigi saat ini sangat tepat sebagai bantuan akurasi penanganan dan potensi terjadinya human error yang sangat kecil.

“Teknologi bergerak secara mutakhir sehingga banyak mewarnai para profesionalisme dokter gigi dalam mengetes penyakit. Digitalisasi memang memiliki keuntungan, termasuk akurasi, diagnosis yang tepat,” bebernya.

FKG UC bekerja sama dengan Unair dimentori Prof Luthfi. Pada angkatan pertama, kampus ini akan menargetkan sebanyak 25 mahasiswa. Namun, tidak membatasi kuota bagi yang mau mendaftar. (mcr12/jpnn)