Angin Kencang Rusak 100 Lebih Rumah Warga Sidoarjo
jatim.jpnn.com, SIDOARJO - Lebih dari seratus rumah rusak akibat angin kencang yang melanda empat kecamatan di Sidoarjo, Minggu (4/2) petang.
"Sampai dengan saat ini kami masih terus menginventarisasi rumah warga yang mengalami kerusakan akibat angin kencang tersebut," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sidoarjo Dwijo Prawito, Senin (5/2).
Empat kecamatan yang terdampak, yakni Tarik, Krian, Prambon, serta Balongbendo.
"Untuk di Kecamatan Krian, berada di Kelurahan Krian; Desa Kemangsen, Kec. Balongbendo; Desa Kalimati dan Desa Kedinding, Kec. Tarik; serta Desa Kedung Wonokerto, Desa Watu Tulis, Desa Bendo Tretek, Kec. Prambon," ujar Dwijo.
Sejauh ini, lanjut dia, terdapat tiga orang korban luka dan jiwa dalam bencana tersebut, yakni seorang warga kedung Wonokerto bernama Siti Nurkolila meninggal dunia karena tertimpa atap rumah saat angin kencang terjadi.
"Dua orang korban mengalami luka-luka, yakni Misna warga Kedung Wonokerto yang mengalami patah tulang dan Devina luka di kepala. Keduanya sudah mendapatkan perawatan kesehatan," tutur Dwijo.
Saat ini, BPBD juga membantu kebutuhan warga seperti memberikan terpal dan juga kebutuhan lain korban bencana hidrometeorologi tersebut.
"Kami juga berkoordinasi dengan pemangku kepentingan terkait lainnya guna membantu warga korban bencana," ucap Dwijo. (antara/faz/jpnn)
Seorang warga Sidoarjo pun dilaporkan meninggal dunia saat angin kencang tersebut melanda kemarin. Berikut informasinya.
Redaktur & Reporter : Fahmi Azis
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News