Mahasiswa UPN Veteran Jatim Ajak Siswa SD di Surabaya Tolak Kekerasan
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Siswa SD di Surabaya diajak melestarikan budaya dan menolak segala bentuk kekerasan bersama mahasiswa pertukaran mahasiswa merdeka (PMM) 3 di UPN Veteran Jatim.
Dosen Modul Nusantara Bagas Aryaseta mengatakan pemilihan siswa SD sengaja dilakukan karena generasi muda sejak dini harus dilibatkan dalam upaya pelestarian budaya dan pembentukan karakter.
Dia menilai anak-anak adalah agen perubahan sehingga perlu membentuk mereka menjadi penerus budaya yang punya kualitas dan berjiwa sosial.
"Melalui kegiatan ini, kami berupaya membentuk mereka sebagai penerus budaya yang berkualitas dan berjiwa sosial," kata Bagas, Jumat (24/11).
Dalam kegiatan itu, mahasiswa PMM 3 UPN Veteran Jatim menyasar para siswa di SDN Medokan Ayu 2 Surabaya. Sekitar 103 mahasiswa program pertukaran turut andil dalam kegiatan tersebut.
Kepala Sekolah SDN Medokan Ayu 2 Surabaya Paino memberikan apresiasi atas kegiatan itu. Menurutnya, inisiatif para mahasiswa PMM 3 UPN Veteran Jatim sangat membantu memberikan pemahaman kebhinekaan, kebudayaan, dan kekerasan.
"Kami berharap kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan untuk mendukung pembentukan karakter siswa secara holistik," ujarnya.
Ratusan mahasiswa pertukaran menampilkan pertunjukan tari tradisional, nyanyian nusantara, dan puisi kebudayaan sesuai daerah masing-masing.
Melalui program MBKM dan pertukaran mahasiswa, UPN Veteran Jatim mengajak siswa SD di Surabaya lestarikan budaya dan tolak kekerasan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News