Angsuran Murah, Pemkot Surabaya Bangun Rusunami di Kawasan Timur Awal Januari 2024

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP) Surabaya akan membangun Rumah Susun Sederhana Milik (Rusunami) awal Januari 2024.

Kepala DPRKPP Irvan Wahyudrajad mengatakan Rusunami akan didirikan di kawasan Surabaya Timur. Nantinya memanfaatkan lahan aset Pemkot Surabaya di Tambak Wedi, Menanggal, Kedung Cowek, Bulak Banteng, Gunung Anyar, dan Medokan Ayu.

"Kami menginformasikan kepada para penghuni rusunawa yang dinyatakan lepas dari status keluarga miskin (gakin) supaya menempati hunian itu," ujar Irvan, Sabtu (30/9).

Skema pembayaran rusunami yang ditawarkan dengan jangka panjang dan angsuran murah. Tujuannya, supaya warga bisa memiliki rumah layak huni, sesuai kemampuan mereka. 

"Misalnya, SKBG tertulis sampai 60 tahun maka warga dapat mencicil mungkin sampai 30 tahun. Dengan kata lain, mereka mampu membayar biaya sebesar Rp500 ribu per bulan," katanya.

Dia menjelaskan pembangunan akan dilakukan tiga lantai. Rusunami dengan Sertifikat Hak Milik Satuan Rumah Susun (SHMSRS) merupakan bukti kepemilikan bangunan yang sah dan dilindungi undang-undang. 

"Nantinya, dokumen tersebut dijadikan sebagai jaminan di perbankan, sedangkan untuk pembangunan rusunami dengan Kementerian PUPR nantinya akan berpola atau sistem SKBG seperti HGB diatas HPL. Mungkin kami menggandeng private sektor, swasta untuk investasi," ucapnya.

Khusus pekerjaan yang melibatkan Kementerian PUPR, lanjut dia, juga akan berlangsung di tahun 2024. Hanya saja, bangunan itu nantinya 20 lantai.