Pasutri Lakukan Kolaborasi Penelitian Hingga Dikukuhkan Jadi Gubes Unesa Bersamaan
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Universitas Negeri Surabaya (Unesa) mengukuhkan dua Guru Besar di Gedung Rektorat Unesa, Rabu (27/9).
Menariknya, dua di antara mereka ada pasangan suami istri. Mereka ialah Prof Dr Rita Ismawati Guru Besar dalam Bidang Pengembangan Produk Pangan Fungsional dan suaminya, Prof Dr Drs Muhaji, Guru Besar dalam Bidang Teknologi Pembakaran dan Bahan Bakar.
Prof Muhaji menceritakan keberhasilan memperoleh gelar guru besar tak lepas dari dukungan serta kolaborasi yang dilakukan bersama istrinya.
“Kami saling berkolaborasi, istri memikirkan pengembangan produk, saya mikir bikin alatnya. Kami studi S2 bersamaan, S3 duluan istri. Saat ngambil data S3 itu, istri selalu mendampingi saya karena data pembakaran baru bisa saya ambil diatas jam 11 malam," cerita Prof Muhaji.
Prof Muhaji mengungkapkan untuk memperolah gelar Guru Besar dia melakukan di bidang konversi energi yaitu bahan bakar terbarukan (biodisel dan bioetanol).
“Saya meneliti bahan bakar terbarukan (biodiesel untuk campuran bahan bakar motor diesel) dari biji jarak, biji kapuk randu, biji kapas, biji bunga matahari, kelapa sawit, biji jambu mente, minyak jelantah," tuturnya.
Selain itu, dirinya juga melakukan penelitian bahan bakar (bioetanol untuk campuran bahan bakar motor bensin) dari bonggol pisang, kulit pisang, ketela pohon, dedek, umbi sente, umbi walur, buah tomat.
Sementara itu, Prof Rita dikukuhkan sebagai Guru Besar dalam Bidang Ilmu Pengembangan Produk Pangan Fungsional.
Unesa kukuhkan pasutri sebagai Guru Besar secara bersamaan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News