Kondisi Terkini Bayi Kembar Siam Pascaoperasi Pemisahan di RSSA Malang
jatim.jpnn.com, MALANG - Kondisi bayi berusia sebelas bulan Aisyah dan Aliyah mulai membaik pascaoperasi pemisahan yang dilakukan pada Sabtu (12/8).
Direktur Utama RSUD Saiful Anwar (RSSA) dr Bachtiar Budianto mengatakan secara umum kondisi kedua bayi stabil dan dalam waktu dekat akan mulai dipertimbangkan untuk dirawat pada ruang 'low care'.
"Secara umum kondisi stabil, bahkan mungkin hari ini (salah satu bayi) akan dipertimbangkan untuk dipersiapkan masuk ke ruangan low care," kata Bachtiar, Selasa (15/8).
Dia menjelaskan kedua bayi itu saat ini sudah bisa mengonsumsi susu yang diberikan dan juga buang air besar. Hal itu menunjukkan bahwa fungsi saluran cerna pada kedua bayi, dalam kondisi baik.
Dia berharap fungsi organ-organ lain juga dalam keadaan baik. Namun, dokter tetap melakukan pemantauan kondisi Aisyah dan Aliyah, mengingat dalam waktu sepuluh bulan terakhir dalam kondisi menempel.
"Setelah evaluasi dan kondisi baik maka pasien akan kembali ke ruangan dan akan kita pantau. Karena yang perlu dipahami selama sepuluh bulan itu pasti sedikit banyak ada hambatan di tumbuh kembang, karena posisinya menempel," ujarnya.
Dia menambahkan proses operasi pemisahan bayi kembar siam tersebut adalah pengalaman berharga bagi para tim dokter RSSA Malang. Penanganan pasien dilakukan secara terintegrasi dari berbagai ilmu pengetahuan.
"Ini menjadi pengalaman penting dan berharga bagi kami. Kami ke depan, akan melakukan operasi-operasi lain untuk kasus-kasus seperti ini," tuturnya.
Dokter sampaikan kabar terkini terkait kondisi bayi kembar siam pascaoperasi di RSSA Malang.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News