12 Calon Haji Embarkasi Surabaya Tertunda Berangkat Haji Akibat Sakit

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Sebanyak 12 calon haji dari Embarkasi Surabaya ditunda keberangkatanya ke tanah suci lantaran sakit yang diderita.

Ketua PPIH Embarkasi Surabaya Husnul Maram memerinci 12 calon haji yang ditunda keberangkatanya karena masih dirawat di RS Haji.

Adapun di antaranya dari kloter 23 Bojonegoro yang sakit paru-paru dan liver, kloter 24 dan 25 asal Lamongan karena sakit demensia dan anemia, dan kloter 27 dari Lamongan sakit pada tulang.

“Sakit ada empat orang dengan tiga pendamping ditunda keberangkatannya, sedangkan empat calon haji lainnya dipulangkan ke daerah asal karena sakit,” kata Maram, Senin (5/6).

Selain sakit, satu jemaah juga ditunda keberangkatannya karena permasalahan visa sehingga istrinya pun menunda keberangkatannya juga.

Dia menjelaskan kendala penerbitan visa itu disebabkan sistem perekaman biometrik pada aplikasi Saudi Visa Bio. Aplikasi tersebut termasuk masih baru di Indonesia.

“Meskipun pada aplikasi rekam biometrik itu sudah diterima, tetapi ada beberapa kasus, wajah atau sidik jari jemaah masih tidak terbaca karena mohon maaf ada jemaah yang tidak punya tangan atau lapisan telapak tangan terlalu tebal sehingga belum bisa diprint out visanya," jelasnya.

Walakin, Kemenag biasanya langsung datang ke Kedutaan Besar Arab Saudi untuk memberikan klarifikasi sehingga jemaah yang belum terbit visa dapat diterbitkan visanya.