Cerita Pelajar Usia 18 Tahun dari Bojonegoro Jadi JCH Termuda

Sabtu, 11 Mei 2024 – 20:02 WIB
Cerita Pelajar Usia 18 Tahun dari Bojonegoro Jadi JCH Termuda - JPNN.com Jatim
Abdul Aziz menjadi Jemaah Calon Haji (JCH) termuda berusia 18 tahun, menggantikan ayahnya wafat. Foto: Ardini Pramitha/JPNN.com

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Rasa bangga dan terharu dirasakan pelajar asal Bojonegoro Moch Abdul Aziz. Usianya yang baru menginjak 18 tahun tersebut tercatat menjadi jemaah calon haji 2024 (JCH) termuda dari kelompok terbang (kloter) pertama.

Dia mengaku tidak pernah menyangka bakal menjalankan Rukun Islam ke-5 dalam usia yang masih sangat muda.

Konon, Abdul menggantikan ayahnya Mokh Mokhtarom yang telah wafat terlebih dahulu sebelum dipanggil ke Tanah Suci.

“Menggantikan ayah saya karena tidak ada (meninggal) dua tahun yang lalu. Mengurus pergantian tahun kemarin,” kata Abdul di Gedung Bir Ali Asrama Haji Embarkasi Surabaya, Sabtu (11/5).

“Alhamdulillah suatu pencapaian yang sangat saya banggakan karena bisa menunaikan ibadah haji di usia belasan tahun,” ujarnya.

Abdul yang kesehariannya tinggal dan sekolah di Malang ini tetap berangkat dengan ibunda tercinta Amisih (52).

Segala sesuatu yang berhubungan dengan ibadah haji telah dia siapkan dengan baik, seperti mengikuti bimbingan manasik, belajar dari YouTube hingga kesiapan fisik.

“Saya sekolah di Malang, otomatis manasiknya enggak banyak ikut. Saya manfaatkan media sosial dari manasik basic sampai lanjutan,” jelasnya.

Gantikan ayahnya yang sudah wafat, pelajar 18 asal Bojonegoro jadi CJH termuda
Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News