Balita di Trenggalek Meninggal Setelah Imunisasi, Polisi Bergerak
![Balita di Trenggalek Meninggal Setelah Imunisasi, Polisi Bergerak - JPNN.com Jatim](https://cloud.jpnn.com/photo/jatim/news/normal/2023/04/05/kasat-reskrim-polres-trenggalek-iptu-agus-salim-antaraho-hum-9beg.jpg)
jatim.jpnn.com, TRENGGALEK - Seorang bayi atau balita berinisial MAOR di Trenggalek meninggal setelah menjalani imunisasi di Polindes setempat beberapa waktu lalu.
Balita tersebut merupakan putra dari pasangan Mukono (46) dan Adelia (17) warga Desa Gembleb Kecamatan Pogalan.
Pihak keluarga melaporkan kejadian itu ke pihak polisi karena menganggap janggal dengan kematian sang buah hati.
Kasat Reskrim Polres Trenggalek Iptu Agus Salim mengatakan pihaknya sedang menyelidiki penyebabnya meninggalnya balita tersebut.
"Untuk tahap pertama, setelah meminta keterangan saksi pelapor dan beberapa saksi lain, kami akan jadwalkan autopsi," kata Agus, Selasa (4/4).
Autopsi dilakukan untuk mengetahui penyebab kematian balita tersebut, apakah disebabkan kandungan kimia dalam vaksin atau penyebab lainnya. Agus belum bisa memastikan kapan autopsi dilakukan.
"Kira-kira dalam pekan ini. Kami sudah mengajukan permohonan autopsi ke Biddokkes Surabaya," ujarnya.
Pihaknya juga memanggil berbagai pihak terkait untuk melakukan klarifikasi. Dalam istilah hukum, hal tersebut disebut dengan pulbaket (pengumpulan bahan keterangan).
Bayi berjenis kelamin laki-laki di Trenggalek meninggal setelah menjalani imunisasi di Polindes desa setempat.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News