Jelang Penetapan UMK 2023, Ratusan Buruh Jatim Demo Kantor Gubernur

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Ratusan buruh mendemo Kantor Gubernur Jawa Timur, Jalan Pahlawan, Surabaya, Rabu (7/12). Aksi demonstrasi tersebut untuk mengawal penetapan UMK 2023.

Massa demo tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI), Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dan Partai Buruh.

Mereka berharap penetapan UMK 2023 agar sesuai dengan hasil rekomendasi Dewan Pengupahan Provinsi Jawa Timur unsur Serikat Pekerja/Serikat Buruh.

Pasalnya, batas akhir penetapan Upah Minimum Kabupaten/Kota tahun 2023 di Jawa Timur pada Rabu (7/12).

Ketua Exco Partai Buruh Provinsi Jawa Timur Jazuli menyampaikan massa menuntut Gubernur Khofifah Indar Parawansa untuk menaikkan UMK sebesar 13 persen.

“Angka 13 persen ini didapat dari nilai inflasi sebesar 6,8 persen ditambah pertumbuhan ekonomi sebesar 5,3 persen,” kata Jazuli.

Dia mengatakan tuntutan kenaikan UMK tahun 2023 sebesar 13 persen dinilai wajar. Hal itu guna meningkatkan daya beli buruh pasca terdampak kenaikan harga BBM.

“Selama tiga tahun terakhir, buruh telah berkorban dengan kenaikan upah yang sedikit akibat pandemi Covid-19, bahkan di beberapa kabupaten/kota tidak mengalami kenaikan UMK sama sekali,” katanya.