RSSA Sebut Rata-rata Korban Tragedi Kanjuruhan Mengalami Hipoksia

Selasa, 25 Oktober 2022 – 18:00 WIB
RSSA Sebut Rata-rata Korban Tragedi Kanjuruhan Mengalami Hipoksia - JPNN.com Jatim
Wakil Direktur Pelayanan Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang, dr. Syarif Asmaragani yang berbaju dinas. Foto: Ridho Abdullah/JPNN.com

jatim.jpnn.com, MALANG - Mayoritas korban Tragedi Kanjuruhan yang dirawat di RSUD Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang mengalami hipoksia.

Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Direktur Pelayanan Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang, dr. Syarif Asmaragani, Senin (24/10).

Hipoksia adalah kondisi yang disebabkan kurangnya oksigen dalam sel jaringan tubuh sehingga tidak bisa berfungsi secara normal.

Menurut Syarif, hipoksia sangat berbahaya karena bisa menyebabkan kematian jaringan dan kerusakan organ tubuh.

Dia juga menyatakan hipoksia menyerang imunitas tubuh.

Korban parah biasanya akan mengalami depresi yang berat sehingga kondisi fisik dan mental akan buruk, besar kemungkinan mengarah pada memburuknya kondisi kesehatan.

“Korban kami rata-rata pasangi ventilator untuk membuat lancar pernapasannya,” ucapnya. (mcr26/jpnn)

Dokter Syarif menilai hipoksia yang diderita korban Tragedi Kanjuruhan menyerang imunitas tubuh sehingga berbahaya.

Redaktur : Fahmi Azis
Reporter : Ridho Abdullah Akbar

Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News