Harga BBM Naik, Ada Kabar Baik tuk Nelayan, Tak Perlu Beli ke Pengecer Lagi
Kementerian Koperasi dan UKM, Kementerian BUMN, dan PT Pertamina sebelumnya telah menyepakati piloting yang bakal dilakukan selama tiga bulan ke depan di tujuh lokasi, termasuk di Surabaya.
Ketua Koperasi Bahari 64 Muhammad Sukron menyatakan selama ini, para nelayan mengeluh kesulitan memperoleh BBM murah.
Dengan jarak SPBU yang jauh, para nelayan terpaksa membeli ke pengecer dengan harga lebih mahal.
Untuk BBM jenis solar, nelayan mendapatkan dari pengecer dengan harga rata-rata Rp10 ribu-Rp11 ribu per liter, sementara Pertalite Rp12 ribu per liter.
Harga tersebut terpaut cukup jauh dengan yang dipatok resmi oleh Pertamina, solar senilai Rp6.850 dan Pertalite Rp10 ribu per liter.
"Dengan adanya SPBU khusus bagi nelayan yang dikelola koperasi ini, menurut saya akan menjadi langkah konkret untuk memberikan solusi bagi teman-teman nelayan," ucap Sukron.
Dia mengatkaan rata-rata kebutuhan BBM untuk nelayan setiap hari sekitar lima liter.
Dia optimistis kebutuhan BBM murah bisa disuplai oleh Pertamina melalui SPBU mini yang dikelola oleh koperasi. (antara/faz/jpnn)
Ke depan, nelayan tidak perlu beli BBM dengan harga tinggi di pengecer lagi. Ada solusi yang disiapkan pemerintah dalam waktu dekat.
Redaktur & Reporter : Fahmi Azis
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News