Penanganan Si Jago Merah, DPKP Libatkan Kader Surabaya Hebat
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya turut melibatkan para Kader Surabaya Hebat untuk ikut melakukan mitigasi dan penanganan si jago merah, khususnya pada tiga menit pertama.
Kepala DPKP Kota Surabaya Dedik Irianto mengatakan peran masyarakat sangat diperhitungkan ketika terjadi bencana kebakaran di perkampungan atau permukiman penduduk.
Proses pencegahan kejadian kebakaran dengan melakukan sosialisasi kepada masyarakat di lingkungan permukiman.
“Seperti cara penggunaan alat pemadam api ringan (APAR), P3K, penempatan tabung LPG, hingga standar penggunaan barang elektronik," katanya, Selasa (7/6).
Harapannya, kata dia, angka kejadian kebakaran di Kota Surabaya bisa terus menurun.
Selain memberikan pembekalan, pihaknya juga memberikan panduan saat mereka melakukan mitigasi di rumah warga.
"Response time DPKP Kota Surabaya untuk sampai di lokasi kebakaran adalah tujuh menit meskipun (standar) sesuai Inmendagri adalah 15 menit. Namun, Kota Surabaya memiliki respons tercepat di Indonesia,” ungkap dia.
Ketika DPKP Kota Surabaya sampai di lokasi kejadian kebakaran, lanjut Dedik, warga tidak jarang telah berhasil memadamkan api terlebih dahulu.
Penanganan kebakaran Pemkot Surabaya melibatkan kader Surabaya Hebat dan warga sebagai juru padam.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News