Sampai ke Pulau Terpencil, Misbakhun dan BI Kampanyekan Gerakan Cinta Rupiah

jatim.jpnn.com, PROBOLINGGO - Anggota Komisi XI DPR Mukhamad Misbakhun menggelar sosialisasi Gerakan Cinta Rupiah bersama Bank Indonesia.

Kampanye tersebut ditujukan kepada warga yang berada di pulau terpencil.

Baginya, rupiah sebagai simbol kedaulatan negara dan bentuk kecintaan pada tanah air sehingga itu harus dijaga dengan baik.

"Di seluruh pelosok negeri ini, transaksinya menggunakan rupiah dan itulah simbol kedaulatan kita," kata Misbakhun saat mengunjungi konstituennya di Gili Ketapang, Kabupaten Probolinggo.

Dia menjelaskan Undang-undang (UU) Mata Uang mengamanatkan penggunaan rupiah untuk seluruh transaksi di wilayah Indonesia.

Wakil rakyat dari daerah pemilihan (dapil) II Jawa Timur (Probolinggo dan Pasuruan) itu juga mengajak BI memberikan sentuhan khusus kepada warga warga di daerah tertinggal, terpencil, dan di wilayah terdepan (3T).

"Bank Indonesia merupakan mitra kerja saya selaku wakil Bapak-Bapak semua di Komisi XI DPR," ujar Misbakhun.

Pada kesempatan sama, Kepala Kantor Perwakilan BI Malang Samsun Hadi menyatakan BI adalah bank sentral yang ditugaskan mencetak dan mengedarkan rupiah.