Perkuat Sinergitas dengan Penegak Hukum, BPN Siap Berantas Mafia Tanah

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Kantor Pertanahan Surabaya I dan II menggelar penandatanganan nota kesepahaman dengan Kejaksaan Negeri Surabaya dan Kejaksaan Negeri Tanjung Perak, Sabtu (9/4). Hal itu dilakukan demi mempercepat penanganan terhadap mafia tanah.

Ikrar bersama yang digelar di ruang Reformasi Birokrasi lantai tiga Kantor Pertanahan Kota Surabaya I ini ditujukan pada bidang Hukum Perdata, dan Tata Usaha Negara (Datun).

Kegiatan tersebut untuk bantuan dan pertimbangan hukum, serta tindakan hukum lain sesuai dengan kewenangan yang telah diatur.

Kepala Kantor Pertanahan Kota Surabaya I Kartono Agustiyanto mengatakan perjanjian kerja sama ini akan mempererat sinergitas antara kedua belah pihak.

"Saya berterima kasih atas kesediaannya untuk melakukan perjanjian kerjasama dengan kejaksaan. Ini akan membantu satu sama lain di bidang pertanahan," ujar Kartono.

Sementara itu, Kepala Kantor Pertanahan Kota Surabaya II Lampri menambahkan hubungan baik ini harus terus terjalin agar permasalahan pertanahan yang timbul dapat terselesaikan secara cepat dan tepat.

"BPN tidak mungkin dapat menyelesaikan permasalahan pertanahan yang sangat kompleks tanpa adanya campur tangan dan kerja sama dengan kejaksaan," tutur Lampri.

Di tempat yang sama, Kepala Kejaksaan Negeri Surabaya Danang Suryo Wibowo menyebut pada dasarnya, pihaknya siap mendukung Kantor Pertanahan Kota Surabaya I dan Kantor Pertanahan Kota Surabaya II dalam melakukan pendampingan hukum.