Ratusan Perlintasan KA Tak Terjaga Makan Belasan Nyawa dalam 3 Bulan Ini, Ngeri

jatim.jpnn.com, JEMBER - Masyarakat Jatim bagian timur diminta untuk mewaspadai ratusan titik perlintasan kereta api tidak terjaga menjelang Lebaran 2022.

Pelaksana Harian Manajer Humas PT KAI Daop 9 Jember Tohari mengungkapkan ada 253 titik perlintasan tidak terjaga di wilayah kerjanya.

"Sampai saat ini, perlintasan sebidang yang dilewati kereta api di wilayah kerja Daop 9 Jember tersisa 346 titik, yang terdiri atas 93 titik terjaga dan 253 titik tidak terjaga," katanya, Minggu (27/3).

Dia memerinci dari 253 titik tidak terjaga itu tersebar

• 37 titik di Kabupaten Pasuruan
• 56 titik di Kabupaten/Kota Probolinggo
• 30 titik di Lumajang
• 75 titik di Jember
• 56 titik di Banyuwangi

"Tahun ini sudah ditutup sebanyak sembilan cikal bakal perlintasan liar yang tersebar di Kabupaten Jember sebanyak empat titik, Probolinggo dua titik, dan Banyuwangi tiga titik," katanya.

Kendati demikian, lanjut dia, kecelakaan di perlintasan sebidang maupun di jalur KA masih saja sering terjadi. Hingga akhir Maret 2022, tercatat terjadi kecelakaan sebanyak 16 kejadian di Daop 9 Jember.

Kecelakaan itu terjadi lima kali di Kabupaten Probolinggo (enam orang meninggal), sekali di Lumajang, empat kali di Jember (satu meninggal), lima kali di Banyuwangi (dua meninggal), dan sekali di Pasuruan (satu meninggal).

Selain program peningkatan keselamatan di perlintasan sebidang kereta, PT KAI Daop 9 Jember juga gencar melakukan kampanye dan sosialisasi keselamatan perjalanan kereta api.