Jelang Ramadan 2022, Minyak Goreng Curah di Surabaya Sampai Rp 20 Ribu Per Liter
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Wakil Wali Kota (Wawali) Surabaya Armuji memastikan stok dan harga minyak goreng di daerahnya terkendali menjelang Bulan Suci Ramadan.
Hal itu disampaikan saat berkunjung ke produsen minyak goreng di kawasan Jalan Tembaga, Kelurahan Perak Barat, Kecamatan Krembangan, Jumat (25/2).
"Alhamdulillah, sudah berjalan normal, tadi kami lihat untuk kemasan satu liter dan dua liter pendistribusiannya sudah sesuai dengan kebutuhan pasar," kata Armuji.
Armuji menyebut sinergitas antara pemerintah dengan dunia usaha itu sangat penting.
"Seperti saat ini, ketika harga minyak goreng tidak stabil, harus berkolaborasi menyesuaikan ketentuan HET seperti yang ditetapkan oleh Kementerian Perdagangan," ujar Cak Ji.
Maka dari itu, dia berharap menjelang Ramadan, harga minyak goreng berangsur turun dan makin terkendali.
"Minyak curah yang seharusnya Rp 11.500 per liter, tetapi masih ada warga yang membeli dengan harga Rp 18.000 bahkan sampai Rp 20.000 per liter. Kami harap memasuki bulan puasa nanti, harganya turun," ucap Armuji. (mcr23/jpnn)
Wawali Armuji melakukan sidak ke produsen minyak goreng guna memastikan pendistribusiannya terkendali.
Redaktur : Fahmi Azis
Reporter : Ardini Pramitha
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News