9 ABK Terkatung-katung di Perairan Guam Akhirnya Pulang, Jalani Karantina di Wisma Atlet

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Sejumlah ABK MV Voyager yang sempat terkatung-katung di Perairan Guam, Amerika Serikat akhirnya pulang ke tanah air.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jatim Himawan Estu Bagijo mengatakan sembilan ABK itu tiba di Indonesia pada Jumat (5/11) malam.

"Saya dapat informasi dari Kapten Agus, setelah mendarat, para ABK langsung menjalani karantina di Wisma Atlet Jakarta," kata Himawan, Sabtu (6/11).

Apabila karantina selesai, para ABK berencana akan menemui perusahaan yang memberangkatkan untuk meminta bantuan biaya tiket lokal dan uang bagi keluarga.

Himawan mengatakan bahwa pihaknya siap membantu kepulangan para kru dari Bandara Internasional Juanda dan mengantar sampai ke daerah asal masing-masing.

"Pemprov Jatim dan Pemkot Batu siap membantu," ujarnya.

Sebanyak sembilan ABK itu diketahui berasal dari Kota Batu. Mereka tergabung dengan sebuah agensi bernama PT Laut Sarlito mengirimkan Kapal MV Voyager untuk dijual.

Namun, setibanya di Guam, mereka tidak mendapatkan pembeli, sedangkan pemilik kapal berada di Kanada.