Kronologi Lengkap Kecelakaan Bus Pariwisata di Batu Menewaskan 4 Orang

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Ditlantas Polda Jatim melakukan serangkaian penyelidikan terkait kecelakaan bus pariwisata Shakindra Trans asal Bali bernopol DK 7949 GB di Kota Batu, Rabu (8/1) sekitar pukul 19.20 WIB. Dari hasil penyelidikan itu terungkap fakta-fakta baru.

Dirlantas Polda Jatim Kombes Komarudin menjelaskan kronologi lengkap kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan empat orang meninggal, dua luka berat, dan delapan luka-luka tersebut.

Peristiwa itu bermula saat bus yang membawa penumpang pelajar dari Bali sedang melaksanakan kegiatan studi tur di Kota Batu arah kembali pulang ke Bali menggunakan jalur penyeberangan Ketapang.

Kemudian memasuki ruas Jalan Imam Bonjol Kota Batu, sopir bus Muhammad Arief Subhan (30) asal Desa/Kecamatan Mustikajaya, Bekasi merasakan rem tidak berfungsi.

“Setelah memasuki ruas Jalan Imam Bonjol, sopir berupaya menepikan kendaraan, hal itu terlihat dalam tayangan CCTV, ban sebelah kiri menaiki trotoar,” kata Komarudin di Mapolda Jatim, Jumat (10/1).

Namun, usaha sang sopir sia-sia, kendaraan yang diketahui STNK dan KIR-nya mati itu kembali ke jalan utama sehingga terus melaju ke arah bawah sesuai kontur jalan hingga pertigaan ruas Jalan Imam Bonjol dan Jalan Patimura.

“Di sana terjadi kecelakaan yang kami sebut dengan titik tabrak satu, yakni menabrak kendaraan roda empat jenis Ford Fiesta plat N 1125 KM. Di sanalah awal-awal terjadi kecelakaan karena memang bus yang tidak bisa dikendalikan karena fungsi remnya tidak bisa digunakan,” jelasnya.

Bus terus melaju ke ruas Jalan Patimura. Di situ sudah terjadi titik tabrak yang ketiga yang menghantam kendaraan roda dua yang menyebabkan penumpangnya meninggal dunia.