Angka Pengangguran di Situbondo Meningkat Tajam, Capai 15.722
jatim.jpnn.com, SITUBONDO - Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Situbondo Didik Sulistiyono mengungkapkan angka pengangguran di Situbondo mencapai 15.722 orang atau 5,83 persen dari total jumlah angkatan kerja tahun 2020.
"Pengangguran semakin meningkat di Situbondo ketika masa pandemi Covid-19," jelasnya di Situbondo, Sabtu.
Didik menyebutkan data yang diambil dari BPS Agustus 2020 tersebut, tercatat dari 269.461 orang angkatan kerja tahun 2020 angka pengangguran naik tajam.
Kendati demikian, menurut dia, Disnaker terus melakukan upaya untuk menekan dan mengurangi angka pengangguran.
"Kami terus mengurangi jumlah pengangguran. Salah satunya, bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan," jelasnya.
Didik mencontohkan salah satu perusahaan yang berada di Desa Lamongan, Kecamatan Arjasa, yang membutuhkan tenaga kerja sebanyak 300 orang. Oleh Disnaker langsung direspon.
"Di perusahaan itu juga bekerja sama dengan Jepang. Kalau dengan pemerintah Jepang, khusus untuk lulusan SMA sederajat atau S1. Jadi para pekerja bisa magang di Jepang. Kalau cocok, kontraknya bisa dilanjut," paparnya. (antara/mcr17/jpnn)
Disnaker Situbondo mengungkapkan angka pengangguran di Situbondo mencapai 15.722 orang atau 5,83 persen dari total jumlah angkatan kerja tahun 2020.
Redaktur & Reporter : Febriansyah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News