Pakar: Varian Lambda Mungkin Sudah Ada di Indonesia, Hanya Saja ...

Minggu, 29 Agustus 2021 – 14:00 WIB
Pakar: Varian Lambda Mungkin Sudah Ada di Indonesia, Hanya Saja ... - JPNN.com Jatim
Ahli sebut varian Covid-19 Lambda kemungkinan sudah masuk Indonesia. Ilustrasi swab test: Ricardo/JPNN.com

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Guru Besar Ilmu Biokimia dan Biologi Molekuler Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Prof Chairul Anwar Nidom menyatakan bahwa COVID-19 varian Lambda kemungkinan sudah menyebar di Indonesia.

Varian itu diketahui sudah meletus di Peru saat ini beberapa waktu lalu.

"Saya yakin bahwa varian Lambda sudah ada di Indonesia. Cuma di Peru sudah ditemukan karena peralatan mereka lebih bagus untuk tracing dan testing," kata dia, Sabtu (28/8).

Nidom takut varian itu mampu menembus antibodi dari vaksin apapun, sehingga pada 2022 nanti, bisa menjadi COVID-22.

Menurut dia, proses tracing dan testing di Indonesia masih lambat, sehingga belum terdeteksi ada tidaknya varian Lambda tersebut.

Guru Besar Unair tersebut menjelaskan virus ketika mendapat tantangan yang sama akan mengubah dirinya sesuai hambatan itu atau biasa disebut bermutasi.

Sementara, tantangan yang dilawan oleh virus corona adalah vaksin itu sendiri.

Nidom menganggap COVID-19 sama seperti flu burung yang bisa menyebabkan terjadinya badai sitokin. Sehingga kondisi paru-paru menentukan kesehatan sang pasien.

Besar kemungkinan COVID-19 varian Lambda sudah muncul di Indonesia, seperti yang saat ini meletus di Peru.
Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News