Agar UMKM Ngawi Tetap Bertahan, Dinas Koperasi Salurkan Rp 108,093 miliar
jatim.jpnn.com, NGAWI - Sebanyak Rp 108,093 miliar sudah disalurkan ke pelaku UMKM di wilayah Ngawi, Jawa Timur.
Nilai bantuan yang berasal dari Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) tersebut tercatat sejak awal digulirkan tahun 2020 hingga Agustus 2021.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Ngawi Harsoyo menjelaskan BPUM senilai ratusan miliar tersebut baru diterima sebanyak 44.290 pelaku UMKM.
"Tahun 2020 Pemkab Ngawi telah mengusulkan sebanyak 130.591 pelaku UMKM sebagai penerima bantuan, namun yang baru terealisasi sebanyak 44.290," ujar Harsoyo, Senin.
Pelaku UMKM masing-masing mendapat dana bantuan sebesar Rp1,2 juta. Jumlah itu menurun dibanding tahun lalu yang sebesar Rp2,4 juta
Meski begitu, menurut Harsoyo, para pelaku UMKM di Kabupaten Ngawi tidak ada yang sampai tutup selama masa pandemi Covid-19 berlangsung.
"Memang banyak yang terimbas dan nyaris tutup. Tapi mereka terus bertahan," jelasnya.
Oleh karena itu, lanjut Harsoyo, pelaku UMKM terus diberikan bantuan, salah satunya BPUM.
Sebanyak Rp 108,093 miliar sudah disalurkan ke pelaku UMKM di wilayah Ngawi, Jawa Timur.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News