Kasus Kudeta di Myanmar, 300 Demonstran Kembali Ditangkap Polisi
Diketahui, pengunjuk rasa tetap melakukan aksi protes damai pada Jumat, 12 Februari, meski militer Myanmar mengeluarkan larangan berkerumun.
"Tiga orang terluka akibat peluru karet, dalam upaya polisi memecah ribuan demonstran di Kota Mawlamyinem," kata Palang Merah Myanmar kepada Reuters.
Rekaman milik Radio Free Asia menunjukkan polisi menyeret pengunjuk rasa dan memukulnya di bagian kepala. Demonstran juga melempari batu kepada polisi, dan dibalas dengan tembakan peluru plastik.
"Tiga tembakan, dan satu orang perempuan terluka di perutnya, satu laki-laki di dagu, dan satu laki-laki di tangan," kata Petugas Palang Merah Myanmar, Kyaw Myint. (rtr/ngopibareng/jpnn)
Sebanyak 300 pengunjuk rasa ditangkap polisi dalam aksi memprotes kudeta yang terjadi di Myanmar pada Jumat (12/2).
Redaktur & Reporter : Angga Setiawan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News