Peneliti Vaksin Asal Indonesia akan Berorasi di Acara Puncak Harlah Unusa, Catat Tanggalnya..

Rabu, 11 Agustus 2021 – 18:40 WIB
Peneliti Vaksin Asal Indonesia akan Berorasi di Acara Puncak Harlah Unusa, Catat Tanggalnya.. - JPNN.com Jatim
Ilustrasi - Pasokan vaksin di Jatim sekarang aman. Foto: ANTARA

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Peneliti dan pengembang vaksin AstraZeneca asal Indonesia, Indra Rudiansyah, akan hadir dalam peringatan hari ulang tahun (harlah) ke-8 Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) pada 28 Agustus mendatang.

"Kami sudah mengirimkan undangan ke yang bersangkutan dan sudah menyanggupinya untuk hadir memberikan orasi ilmiah, meski secara virtual pada acara puncak harlah," kata Rektor Unusa Prof. Achmad Jazidie melalui keterangannya di Surabaya, Rabu.

Prof. Jazidie mengundang Indra karena saat ini dunia tengah membutuhkan vaksin, juga karena tema harlah yang diangkat tahun ini ialah Vaksin: Daulat Kesehatan dan Potensi Pengembangannya di Indonesia.

Nama Indra Rudiansyah belekangan mencuat ke publik karena ia tergabung menjadi tim Jenner Institute pimpinan Prof. Sarah Gilbert yang merupakan pencetus vaksin AstraZeneca. Indra sudah masuk tim sejak 20 Januari 2020 dan bertugas menguji antibody response dari para relawan yang sudah divaksinasi.

Indra merupakan mahasiswa program doktoralnya di Universitas Oxford, Inggris dan merupakan mahasiswa penerima beasiswa LPDP.

Keterlibatan Indra pada proses penemuan maupun pengujian vaksin sebenarnya bukan hal baru.Sebelumnya, Indra sudah punya pengalaman terlibat dalam pengembangan vaksin rotavirus dan novel polio di Biofarma setelah lulus dari Institut Teknologi Bogor (ITB).

Mahasiswa doktoral Clinical Medicine di Universitas Oxford itu mengungkapkan sebenarnya penelitian utama untuk tesis yang akan diambil adalah vaksin malaria. Namun, keikutsertaannya di tim Jenner Institute merupakan real case dari penelitian vaksin untuk menyelamatkan banyak orang.

"Bangsa ini tentu harus bangga ada putra terbaiknya yang bisa tergabung dalam tim untuk uji klinis vaksin COVID-19, meskipun bukan sebagai penelitian utama. Kami berharap dia bisa menceritrakan pengalamannya selama dalam tim tersebut dalam orasi ilmiahnya," tutup Prof. Jazidie

Indra Rudiansyah, akan hadir dalam peringatan hari ulang tahun (harlah) ke-8 Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa)

Redaktur & Reporter : Febriansyah

Sumber Antara
Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News