Mekanisme Vaksinasi COVID-19 di Gelora 10 November Diubah, Simak

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Pemkot Surabaya, Jawa Timur menyiapkan skema jalur undangan pada pelaksanaan vaksinasi COVID-19 massal di wilayahnya guna menghindari penumpukan maupun antrean panjang warga.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menerangkan vaksinasi massal di Stadion Gelora 10 November (G10N) yang telah berjalan selama sepekan ini sementara dihentikan sembari menunggu ketersediaan vaksin dari Kementerian Kesehatan.

"Setelah vaksin diterima, kami bakal mendistribusikan dengan mekanisme undangan tiap kelurahan. Misalnya, kelurahan A, B dan C diberi undangan. Saya harap lebih rapi," kata Eri, Senin (12/7).

Adapun perusahaan di Surabaya nantinya akan dikoordinassi menurut jumlah pegawainya.

"Mohon doanya supaya segera dapat vaksin dengan jumlah yang banyak," ujarnya.

Pemkot Surabaya sebelumnya telah mengajukan tambahan satu juta dosis vaksin ke Kementerian Kesehatan untuk keperluan vaksinasi COVID-19 di kalangan pelajar SD-SMA.

"Vaksinasi pelajar menjadi penting dilakukan guna mempercepat realisasi herd immunity bagi anak-anak," ujar Eri.

Pemkot akan mengupayakan untuk menyelesaikan terlebih dahulu untuk vaksinasi pelajar jenjang SD dan SMP, baru kemudian siswa SMA.