Revisi Mekanisme Pasien COVID-19 Surabaya Masuk RSLT, Simak Baik-Baik!
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Rumah Sakit Lapangan Tembak (RSLT) Surabaya, Jawa Timur mulai beroperasi Minggu (11/7) sore.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menjelaskan RSLT nantinya akan diisi pasien COVID-19 terekomendasi oleh RSUD Soewandhie. Artinya, tidak diperuntukkan bagi masyarakat yang datang secara tiba-tiba.
Dia mengatakan di RSLT tidak ada lab, sehingga pasien COVID-19 asal Surabaya perlu ke IGD RSUD Soewandhie terlebih dahulu untuk menjalani pemeriksaan lengkap.
"Barulah bagi pasien RSUD Soewandhie yang membaik akan dipindahkan ke RSLT," kata Eri.
Saat ini, RSLT telah tersedia oksigen beserta tempat tidur pasiennya sebanyak 200 unit.
Hingga Minggu pukul 19.00 WIB, setidaknya ada 180 pasien asal RSUD Soewandhie dipindahkan ke RSLT.
"Jadi, fungsi RSLT memang untuk mengurai dan mengurangi beban di RSUD Soewandhie," ujar dia.
Dengan begitu, Eri berharap pelayanan di IGD RSUD Soewandhie bisa lebih maksimal untuk warga Surabaya yang mengalami gejala berat.
Pemkot Surabaya dengan keputusan tersebut merevisi mekanisme pasien masuk RSLT.
Sebelumnya warga positif COVID-19 gejala ringan maupun orang tanpa gejala (OTG) dirujuk dari puskesmas terlebih dahulu lalu bisa langsung masuk ke rumah sakit darurat itu.
Baca Juga:
Namun, saat ini rujukan pasien dari Puskesmas pun harus ke RSUD Soewandhie terlebih dahulu untuk dilakukan pemeriksaan lengkap. (antara/mcr13/jpnn)
Telah beroperasi sejak Minggu (11/7), RSLT Surabaya menetapkan revisi mekanisme pasien COVID-19 masuk ke tempatnya.
Redaktur & Reporter : Fahmi Azis
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News