RS Rujukan COVID-19 di Banyuwangi Teriak Kekurangan Nakes dan Tenaga Medis

Senin, 05 Juli 2021 – 08:00 WIB
RS Rujukan COVID-19 di Banyuwangi Teriak Kekurangan Nakes dan Tenaga Medis - JPNN.com Jatim
Ilustrasi - RS rujukan penanganan COVID-19 di Banyuwangi mengalami kekurangan tenaga kesehatan (nakes). Foto: Ricardo/JPNN

Plt. Direktur RSUD Genteng, dr. Rudi Hartawan menerangkan di rumah sakitnya masih ada ruangan di lantai dua dan siap menambah setidaknya 12 tempat tidur (bed).

"Namun, kendalanya memang ada di tenaga kesehatan, kami kekurangan. Kami butuh tambahan 19 nakes," ucap Rudi.

Direktur RS AL Huda, dr. Indiati mengutarakan pihaknya mengalami kekurangan tenaga kesehatan pula.

"Kami sudah menyiapkan akan menambah kapasitas di ICU dan isolasi, tetapi kami butuh tambahan tenaga medis," tuturnya.

Baca Juga: Lonjakan Kasus COVID-19, Kondisi Nakes Jadi Perhatian

Kendala serupa dialami pula RS Graha Medika. Ketersediaan tenaga kesehatan menjadi kebutuhan rumah sakit rujukan COVID-19 tersebut.

"Selain itu, juga terkendala biaya operasional yang belum turun dari Kementerian Kesehatan," kata Direktur RS Graha Medika, dr. Yesi Kurnia Daliyanti. (antara/mcr13/jpnn)

Sejumlah rumah sakit (RS) rujukan penanganan COVID-19 di Banyuwangi mengeluhkan kekurangan tenaga kesehatan (nakes) dan tenaga medis.

Redaktur & Reporter : Fahmi Azis

Sumber Antara
Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News