Lonjakan Kasus COVID-19, Dindik Jatim Tinjau Ulang PTM Juli Nanti

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Sejumlah pihak meminta pemerintah untuk meninjau ulang pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) yang rencananya dimulai pada Juli mendatang.

Kepala Dinas Pendidikan (Kadindik) Jawa Timur Wahid Wahyudi pun mengamini usulan tersebut mengingat terjadi lonjakan kasus COVID-19 beberapa pekan ini.

Berdasarkan data Satgas Penanganan COVID-19 Jatim per 20 Juni 2021, kasus aktif sebanyak 4.540.

Bangkalan menjadi penyumbang terbesar kasus aktif tersebut sebanyak 890 orang. Untuk itu, Dindik Jatim perlu berkoordinasi dengan Satgas Penanganan COVID-19

Kendati menjadi yang terbanyak, Wahid sementara ini tetap mengizinkan pelaksanaan PTM terbatas di Bangkalan secara bersyarat.

"Kami tetap meminta persetujuan dari Satgas COVID-19. Jika mereka tidak memberikan rekomendasi, ya, tidak bisa menggelar PTM dan melanjutkan pembelajaran daring," kata Wahid, Senin (21/6).

Menurut dia, kesiapan PTM terbatas SMA/SMK di Jatim sudah matang secara keseluruhan, mulai dari penyediaan sarana prasarana sesuai protokol kesehatan hingga vaksinasi guru.

"Vaksinasi guru dan tenaga pendidikan dua kali dan ini sedang dilaksanakan Dinas Kesehatan Jatim. Juni ini, semua guru SMA/SMK ditargetkan sudah menerima vaksin kedua," tutur Wahid.