Polisi Diminta Tegas Usut Aliran Dana Luar Negeri ke Rekening FPI

Selasa, 26 Januari 2021 – 11:35 WIB
Polisi Diminta Tegas Usut Aliran Dana Luar Negeri ke Rekening FPI - JPNN.com Jatim
Pencopotan atribut FPI di Jalan Petamburan III usai FPI dilarang beroperasi di Indonesia, Rabu (30/12). Foto: ANTARA/HO/Dokumentasi Dandim 0501/JP BS

Islah mencontohkan aksi Arab Spring yang membuat beberapa negara di Timur Tengah dilanda konflik berkepanjangan.

Islah menilai munculnya aksi Arab Spring ditengarai ada aliran dana luar negeri dan keterlibatan negara-negara barat dalam upaya menghancurkan beberapa negara Arab yang dipimpin orang-orang yang dinilai totalitarian.

Beberapa pemimpin di Arab yang dinilai sangat karismatik dan disegani mnegalami kejatuhan saat terjadi akis Arab Spring semisal Moammar Khadafi saat memimpin Libya.

Dalam konteks Indonesia, Islah menganalisis FPI bisa saja menjadi mesin curah, karena masih bisa bergerak di tataran normatif, kemudian FPI seperti dispenser untuk pendanaan kelompok ekstrem.

Islah menengarai adanya indikasi keterlibatan lembaga donasi dan beberapa orang top di Indonesia mendanai FPI, tetapi modelnya berputar, dikeluarkan ke luar negeri, lalu kembali ke Indonesia.

"Ya bagusnya dibekukan, sebelum dana yang di dalam itu dikuras. Memang seharusnya Polri dan juga beberapa lembaga penegak hukum dan juga stakeholder, sudah harus bisa men-tracing itu," katanya. (antara/jpnn)

Kepolisisan Indonesia diminta tegas untuk menelusuri dan mengungkap aliran dana asing yang masuk ke rekening ormas Front Pembela Islam (FPI).

Redaktur & Reporter : Angga Setiawan

Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News