Frustasi Ditinggal Istri, Warga Kepanjen Malang Gantung Diri, Itu Percobaan Kedelapannya

Senin, 14 Februari 2022 – 20:58 WIB
Frustasi Ditinggal Istri, Warga Kepanjen Malang Gantung Diri, Itu Percobaan Kedelapannya - JPNN.com Jatim
Ilustrasi gantung diri. Foto : Ricardo/JPNN.com

jatim.jpnn.com, MALANG - Seorang pemuda bernama Istopa Aldo (32) meninggal dunia setelah gantung diri pada Senin (14/2). 

Warga Dusun Keras, Desa Kemiri, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang itu frustasi setelah ditinggal istrinya.

Kapolsek Kepanjen AKP Sri Widyaningsih mengungkapkan korban langsung dimakamkan, tanpa dilakukan visum.

"Langsung dimakamkan karena yang bersangkutan memang depresi ditinggal istrinya. Sebelumnya sudah melakukan percobaan tujuh kali bunuh diri, tetapi gagal," ucapnya.

Sri juga mengatakan pihak keluarga sudah menerima kepergian mendiang dan memilih langsung memakamkannya. 

Sehari-hari, korban tidak bekerja dan hanya berdiam diri di dalam rumah. 

Korban sangat depresi setelah ditinggal istrinya setahun yang lalu. Korban juga memiliki satu orang anak yang usianya masih kecil.

"Murni gantung diri tidak ada kaitan dengan Covid-19," tandas Sri. (mcr26/jpnn)

Akibat frustasi ditinggal istri, seorang pria di Kepanjen Malang gantung diri.

Redaktur : Fahmi Azis
Reporter : Ridho Abdullah Akbar

Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News