Amdal Tol Kediri-Tulungagung Mulai Dipetakan, Begini Penjelasan Mas Dhito

Sabtu, 08 Mei 2021 – 16:13 WIB
Amdal Tol Kediri-Tulungagung Mulai Dipetakan, Begini Penjelasan Mas Dhito - JPNN.com Jatim
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana (kiri) memetakan amdal pembangunan tol Kediri-Tulungagung. Foto: Antara

jatim.jpnn.com, KEDIRI - Pemkab Kediri, Jawa Timur mulai memetakan analisis dampak lingkungan (amdal) pembangunan tol Kediri-Tulungagung.

"Tahapan pemetaan amdal itu menjadi bagian dari proses yang harus ditempuh sebelum proyek tol dimulai," kata Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana di Kediri, Jumat (7/5).

Menurut dia, pembahasan amdal sejauh ini tidak ada masalah.

Ruas jalan tol itu akan menjadi jalan penghubung dari dan ke Bandara Dhoho Kediri yang diharapkan mempermudah akses kawasan Jawa Timur bagian selatan.

"Sekaligus mendukung perekonomian daerah di sekitarnya, khususnya di sektor pariwisata," ujar anak Sekretaris Kabinet Pramono Anung tersebut.

Pembangunan tol Kediri-Tulungagung itu, meliputi ruas tol sepanjang 44,51 kilometer yang melewati Kediri Raya dan Tulungagung; Simpang Susun Kediri; Simpang Susun Mojo; Simpang Susun Karangrejo; Simpang Susun Tulungagung; serta dua unit rest area tipe A.

Mas Dhito menyebutkan proses survei, pengukuran, hingga pengadaan lahan dilakukan pada 2021.

"Untuk konstruksi akan dimulai pada 2022 hingga selesai," kata bupati 28 tahun itu.

Pemkab Kediri mendukung penuh rencana pembangunan tol tersebut dan memastikan tidak ada oknum yang bermain dalam pembebasan lahan. (antara/mcr13/jpnn)

Pemkab Kediri mulai memetakan analisis dampak lingkungan (amdal) pembangunan tol Kediri-Tulungagung.
Sumber Antara
Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News