Jazz Gunung Bromo 2021 Jadi Percontohan Konser Musik di Tempat Terbuka

jatim.jpnn.com, JAWA TIMUR - Jazz Gunung Bromo 2021 digadang-gadang dapat membangkitkan kembali gairah pariwisata di Jawa timur imbas pandemi COVID-19.

"Saya mewakili Ibu Gubernur sangat mengapresiasi dan mendukung Jazz Gunung Bromo saat PPKM di Jawa Timur sudah turun menjadi level 2 dan 1," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Jawa Timur, Sinarto, Kamis (23/9).

Dia memaparkan sebelum pandemi, lebih dari satu juta wisatawan dari seluruh Indonesia mengunjungi kawasan wisata Bromo-Tengger-Semeru. Namun, angka tersebut turun drastis selama pandemi berlangsung.

Oleh karena itu, Sinarto berharap acara Jazz Gunung Bromo 2021 bisa membantu meningkatkan kembali gairah di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif setempat seperti hotel, restoran, pedagang, penyewaan mobil, dan pelaku industri wisata lainnya di kawasan Probolinggo.

"Semoga acara Jazz Gunung ini bisa mengangkat kembali wisata setempat, tentu saja dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat," ujar dia.

Adapun, kurator Jazz Gunung Indonesia Bintang Indrianto mengutarakan acara itu pun bisa memberikan kesempatan bagi para pekerja seni termasuk sektor pendukungnya seperti teknisi dan sound engineer untuk kembali bekerja usai terpuruk akibat pandemi.

Menurut dia, hal yang dibutuhkan oleh semua orang di tengah situasi sulit akibat pandemi COVID-19 ini, yakni saling mendukung satu sama lain.

Jazz Gunung Bromo 2021 bakal digelar pada 25 September mendatang dan akan menjadi percontohan dalam penyelenggaraan konser musik di tempat terbuka dengan pembatasan dan prokes yang ketat dan disiplin.