Pendapat Budiman Sudjatmiko Soal Kepala Daerah dari PDIP Tak Ikut Retret

jatim.jpnn.com, MADIUN - Sejumlah kepala daerah dari PDI Perjuangan memutuskan tidak mengikuti retret setelah dilantik di Istana Presiden, Jumat (20/2).

Hal itu sesuai Instruksi dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri yang ditujukan kepada seluruh kepala daerah dan wakil kepala daerah dari partai berlogo banteng menunda perjalanan untuk mengikuti retret.

Instruksi itu muncul setelah Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto ditahan oleh KPK.

Menanggapi hal itu, mantan politikus PDI Perjuangan sekaligus Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin) Budiman Sudjatmiko menilai bahwa retret sangat penting bagi pemimpin daerah.

“Suatu kerugian bagi pemimpin daerah yang baru dilantik Presiden Prabowo Subianto tidak mengikuti retret di Magelang,” ujar Budiman seusai menghadiri Penyerahan Becak Listrik berlangsung di Desa Sidorejo, Kecamatan Kebonsari, Kabupaten Madiun, Sabtu (22/2).

Budiman menilai retret bukan cuma untuk intelektual, tetapi membangun semangat patriotisme. Menurutnya, kesetiaan pada partai akan berakhir ketika kesetiaan pada negara dimulai.

“Situasi tersebut dicontohkan oleh Presiden RI pertama Ir Soekarno, yang kesetiaannya kepada negara melampaui kesetiaan pada partai,” ucapnya.

Dia menyebut semua kepala daerah dipilih oleh rakyat tanpa memandang partai politik. Maka dari itu, bagi pemimpin daerah itu harus mengabdi.