Perguruan Tinggi Katolik Indonesia Ikut Soroti Jokowi dan Demokrasi Tanah Air

Sabtu, 03 Februari 2024 – 19:07 WIB
Perguruan Tinggi Katolik Indonesia Ikut Soroti Jokowi dan Demokrasi Tanah Air - JPNN.com Jatim
Asosiasi Perguruan Tinggi Katolik (APTIK) mengeluarkan pernyataan sikap terkait atas rusaknya tatanan hukum dan demokrasi menjelang Pemilu 2024 di Kampus UKWMS Surabaya, Sabtu (3/2). Foto: Humas UKWMS.

Hal itu harus dilakukan agar pemilih bisa menggunakan hak pilihnya secara bebas sesuai hati nurani tanpa mendapat tekanan dalam bentuk apapun.

“Aparat negara baik ASN, TNI maupun POLRI bersikap netral dan tidak memihak pada pihak-pihak tertentu,” tuturnya.

Selain itu, negara wajib menghormati, melindungi, dan memenuhi hak kebebasan berekspresi setiap warga negaranya sebagai bagian dari hak asasi manusia.

"Mengutamakan pendekatan damai tanpa kekerasan dalam masa kampanye sampai dengan saat pelaksanaan pemilihan umum dan sesudahnya," ucap Rektor Universitas Atma Jaya Yogyakarta itu.

Sementara itu Rektor UKWMS Drs. Kuncoro Foe, G.Dip.Sc., Ph.D., Apt., menjelaskan APTIK adalah sebuah lembaga kerja sama antara pengelola Yayasan-Perguruan Tinggi Katolik se-Indonesia yang memiliki 23 anggota Institusi Pendidikan.

Kuncoro menyambut hangat para rektor yang hadir dari berbagai wilayah Indonesia. 

"Terima kasih atas kesediaannya hadir di Kampus UKWMS, semoga dengan adanya pertemuan ini kita dapat memberikan kontribusi terbaik bagi Institusi masing-masing," pungkas Kuncoro. (mcr12/jpnn)

APTIK menyatakan sikap terkait polemik demokrasi dan tatanan hukum di Indonesia menjelang Pemilu 2024.

Redaktur & Reporter : Arry Dwi Saputra

Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News