Jaring Pemain Sepak Bola Bertalenta Sejak Dini, Pemkot Surabaya Seleksi 532 Anak

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Sebanyak 523 anak Kota Surabaya mengikuti seleksi diklat sepak bola yang digelar dinas pemuda dan olahraga setempat di Stadion Gelora Bung Tomo, Jumat (8/10).

"Ratusan anak yang berusia 13, 14, dan 15 tahun tersebut akan dipilih 60 pemain berbakat untuk didiklat oleh Pemkot Surabaya bersama tim pelatih," kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Surabaya M. Afghani Wardhana.

Afghani mengatakan 60 anak tersebut akan mengikuti program latihan ketat selama tiga kali seminggu, yaitu pada Jumat, Sabtu, dan Minggu.

"Nantinya program tersebut juga akan melibatkan pemain-pemain legend dari Persebaya," katanya.

Afghani berharap anak-anak tersebut bisa melahirkan pemain berbakat seperti Supriyadi yang pernah dikirm Pemkot mengikuti latihan di Liverpool.

Dia juga mengatakan program pelatihan seperti pelatihan sepak bola daring yang dilakukan Tranmere Rovers FC (TRFC) harus diperbanyak, karena latihan macam itu akan bermanfaat dalam mengembangkan persepakbolaan Kota Pahlawan.

Koordinator Tim Seleksi Hanafing menambahkan diklat tersebut bertujuan mencetak pemain-pemain terbaik yang ada di Kota Surabaya.

"Anak-anak ini nanti akan dijadikan timnasnya Surabaya. Jadi kalau ada seleksi timnas, anak-anak ini mudah ke sana," ujarnya.

Selain itu, dalam diklat tersebut, Hanafing menambahkan pihaknya akan menerapkan program Filanesia atau filosofi sepak bola Indonesia. Menurutnya, Filanesia harus diterapkan sejak usia muda supaya anak-anak bisa paham. (antara/mcr17/jpnn)