Persik Kediri Tumbang di Kandang, Dewa United Panaskan Persaingan di Papan Atas

Pelatih Persik Kediri Marcelo Rospide menilai timnya bermain baik, tetapi kurang efisien dalam memanfaatkan peluang, terutama para pemain asing.
"Semua yang dilakukan tim tidak ada masalah karena mereka telah bermain sangat baik. Yang penting bagaimana harus lebih efisien dan apalagi sekarang kami punya pemain asing delapan harus lebih efisien. Pemain lokal sudah berusaha maksimal, terbukti Khanafi yang selalu memberikan yang terbaik," kata Marcelo.
Di sisi lain, pelatih Dewa United Jan Olde Riekerink bersyukur atas kemenangan ini. Meski begitu, ia mengakui timnya kehilangan ritme permainan setelah insiden lampu mati.
“Sebelum itu (insiden lampu mati) kami bermain bagus. Tapi setelahnya, kami kehilangan ritme. Persik mendikte permainan dengan baik,” kata Jan Olde Riekerink.
Hasil ini membuat Persik Kediri tertahan di peringkat ke-11 klasemen sementara dengan 34 poin, sedangkan Dewa United kokoh di posisi kedua dengan 46 poin. (antara/mcr12/jpnn)
Persik Kediri harus menelan kekalahan setelah ditaklukkan 1-2 oleh Dewa United di kandang.
Redaktur & Reporter : Arry Dwi Saputra
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News