Kalah 4-1 dari Persija, Pelatih Madura United Sesalkan Keputusan Kontroversi Wasit

jatim.jpnn.com, BOGOR - Pelatih Madura United Paulo Menezes menyesalkan beberapa keputusan wasit Eko Saputra yang memimpin pertandingan Liga 1 antara tim asuhannya melawan Persija Jakarta pada Rabu (6/11) malam.

Pertandingan yang berlangsung di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor itu, Macan Kemayoran melumat tamunya dengan kemenangan 4-1.

Satu-satunya gol Madura United dicetak melalui eksekusi penalti Lulinha sebelum babak pertama usai.

“Saya tidak tahu kenapa wasit sampai mengecek (pelanggaran terhadap Lulinha) sebanyak sepuluh kali. Bagi saya itu sudah sangat jelas penalti. Saya tidak bilang Persija tidak layak menang, tetapi mengapa wasit memeriksa penalti yang sudah sangat jelas sampai sepuluh kali, kemudian pada menit berikutnya dia memberikan penalti (untuk Persija) tanpa VAR, tanpa diperiksa lagi,” kata Paulo saat jumpa pers seusai pertandingan.

Tidak lama setelah penalti yang didapat Madura, Persija juga mendapatkan hadiah penalti akibat pelanggaran terhadap Rio Fahmi di kotak terlarang.

Marko Simic menjadi eksekutor untuk membawa Persija unggul 2-1 pada babak pertama.

Pelatih Paulo juga menyesalkan kegagalan para pemainnya untuk mengonversi peluang meskipun mereka sebenarnya memiliki beberapa peluang bagus.

“Kami menciptakan banyak peluang tapi itu tidak menjadi gol. Dan tim besar seperti Persija, mungkin hanya perlu separuh peluang untuk menjadi gol. Itulah perbedaannya,” tutur pelatih asal Portugal itu.