Liga 1 Tanpa Degradasi, Manajer Persebaya Sebut Dinamika yang Menyedihkan

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Manajemen Persebaya prihatin dengan keputusan PSSI meniadakan degradasi di Liga 1 musim 2022/2023.

“Kami di manajemen kaget dan sedih. Bagaimanapun Persebaya pernah di posisi teman-teman Liga 2 lima tahun lalu. Tahu betapa besar dan sulit perjuangan di sana,” kata Manajer Persebaya Yahya Alkatiri, dikutip dari laman klub, Minggu (15/1).

Kendati demikian, dia menyampaikan Persebaya akan tetap fokus mengejar target yang sudah ditetapkan di awal musim. Dengan 17 pertandingan tersisa, peluang Bajol Ijo bersaing di papan atas masih terbuka.

“Kami tidak akan terpengaruh dengan dinamika yang menyedihkan tersebut,” ucap Yahya.

Pelatih Aji Santoso pun sudah menekankan kepada para pemainnya untuk tetap memberikan yang terbaik di setiap latihan.

“Meskipun tidak ada degradasi, kami tidak akan berleha-leha. Kami tetap fight di setiap pertandingan. Itulah sikap pesepak bola profesional,” ujarnya.

Saat ini Persebaya masih tercecer di posisi ke-10 klasemen sementara. Namun, kemungkinan merangsek ke papan atas masih sangat terbuka karena jarak dengan pemuncak klasemen hanya terpaut 12 poin.

“Target masih sama, apalagi kami sudah mendatangkan pemain baru,” tutur Aji. (faz/jpnn)